Ada satu hal yang nggak bisa dibeli dengan uang: kepercayaan yang tumbuh perlahan, tapi kuat mengakar.
Dan itulah yang kami rasakan dari hubungan kami dengan salah satu klien kami—yang pertama kali mempercayakan ruangnya pada kami sejak tahun 2015.

Waktu itu, kami masih di awal perjalanan.
Beliau memesan dapur custom yang desainnya simpel, tapi penuh pertimbangan.
Masih ingat betul bagaimana diskusi kami berlangsung hangat, sambil mencocokkan warna kabinet dan jenis finishing yang paling cocok untuk kebutuhan sehari-hari keluarganya.

Dari sana… perjalanan itu terus berlanjut.

Dari Dapur, ke Credenza, hingga Sudut Paling Personal

Tahun 2017, kami kembali bertemu. Kali ini untuk membuat credenza—atau lemari display di area makan.

Saat pandemi melanda, kami pikir semua proyek akan berhenti. Tapi ternyata tidak.
Justru di masa itu, kami kembali dipercaya untuk membuat ruang baru di lantai atas—agar beliau tak perlu sering turun ke bawah dan bisa tetap merasa aman di rumah sendiri.

Yang membuat kami terharu adalah bukan hanya proyeknya…
Tapi karena kepercayaan itu tetap ada. Bahkan di saat dunia sedang tidak pasti.

Proyek ke-4: Masih Berjalan, Masih Dipercaya

Sekarang, proyek ke-4 sedang dalam proses.
Kami sedang mengerjakan gambar visualnya, dan insyaaAllah sebentar lagi masuk ke tahap realisasi.

Sulit untuk menjelaskan dengan kata-kata, tapi hati ini hangat.
Karena perjalanan ini masih terus berlanjut.
Karena hubungan ini bukan hanya soal pekerjaan—tapi tumbuh menjadi rasa saling percaya.


💬 Cerita yang Tak Bisa Diukur
“Kadang nggak semua brand berani angkat: cerita lembut tapi bermakna, yang nggak bisa diukur dengan harga per meter kubik.”

— Wulandari, Jakarta Interior Project

Ruang yang Bertumbuh, Sama Seperti Kehidupan

Kami jadi semakin yakin: kami tidak hanya membuat furniture. Kami membantu membentuk ruang yang jadi bagian dari perjalanan hidup seseorang.

Setiap lemari, rak, atau meja yang kami buat punya cerita.
Bukan hanya soal ukuran dan warna, tapi tentang kebutuhan, kebiasaan, dan harapan seseorang terhadap rumahnya.

Dan dalam hubungan seperti ini—kami pun ikut belajar dan bertumbuh.

Terima Kasih, Untuk Kepercayaan yang Tak Ternilai

Kami ingin mengucapkan terima kasih.
Untuk setiap klien yang kembali mempercayakan ruangnya pada kami,
Untuk setiap diskusi panjang yang membentuk desain terbaik,
Dan untuk setiap momen kecil yang membuat rumah semakin terasa seperti rumah.

“Kalau ruangmu bisa bicara, mungkin ia akan berkata:
Terima kasih sudah merawatku, menataku, dan menjadikanku saksi tumbuhnya kebahagiaan di dalam rumah ini.”

Photos Credit by JIP Documentation Photos Asset.

Similar Posts